Satria Buyung Pradana atau kerap dikenal Abuy itu berkunjung ke SMKS Stella Maris. Kunjungan Ketua Bidang Infrastruktur Perhubungan dan Properti Kawasan Kabupaten Manggarai Barat itu dilakukan dengan tujuan untuk memenuhi undangan Seminar di SMKS Stella Maris. Seminar yang bertajuk Grow Mindset tersebut berlangsung di Ruang Praktik Siswa Jurusan tata Boga (Kamis, 12/09/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh para guru dan pegawai SMKS Stella Maris yang disambut dengan penuh antusias.

Dalam seminar itu Abuy mengatakan bahwa ketika mulai bisnis, maka hal pertama yang perlu dimiliki oleh seorang pengusaha adalah mindset.

“Kita seringkali berpikir bahwa ketika mulai bisnis pasti dimulai dengan uang. Baik uang untuk beli alat dan bahan, maupun uang untuk kerja dan pengelolaannya. Tapi, bagi saya tidak. Mulailah usaha anda dengan mindset.” Ujar anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau HIPMI itu.

Dalam memulai usaha, Mindset menurutnya, lebih penting dari segala sesuatu.

“Biar kita punya banyak uang, tanah luas, mobil bagus, kalau tidak punya mindset yang bagus itu sama saja.” Imbuh Abuy.

Karena itu, kata dia, ada beberapa jurus dalam memulai usaha. Jurus-jurus diantaranya; berani ambil resiko, pola pikir bertumbuh, percaya diri dan kemandirian, tahan banting dan ketangguhan mental, membangun relasi atau jejaringan, serta mencari solusi.

Memang, menurut Abuy, masih banyak poin penting untuk menjadi pengusaha. Akan tetapi, beberapa hal yang ia telah ia paparkan pada Seminar tersebut mewakili keseluruhan materinya itu.

Ia juga menandaskan rasa percaya diri orang Flores, khususnya Manggarai Barat, masih sangat kurang.

“Maaf. Untuk di Flores, khususnya Manggarai Barat, rasa kepercayaan diri masih minim sekali. Padahal itu sangat penting dalam memulai sesuatu. Misalkan saja, dari warna kulit dan dari logat dalam bertutur. Orang tidak berani tampil karena hal ini. Mestinya, harus percaya diri, yang penting sopan.” ujar alumni Universitas Trisakti itu.

Pada kesempatan seminar tersebut, ia juga mengajak para tenaga pendidik dan kepegawaian agar memiliki mental seorang pengusaha yang selalu siap menghadapi geliat kota Super Premium. Ia mengharapkan agar para siswa yang dididik di lembaga tersohor itu memiliki kecakapan yang sama. (RB/SJ).